Sistem
Terdistribusi
Sistem Terdistribusi terdiri
dari dua kata yaitu “ Sistem” dan “Terdistribusi”. Sistem terdistribusi
merupakan sekumpulan elemen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya
dan membentuk satu kesatuan untuk menyelesaikan satu tujuan yang spesifik
ataumenjalangkan sperangkat fungsi. Adapun terdistribusi berasal dari kata
“distribusi” yang merupakan lawan kata “sentralisasi” yang artinya penyebaran,
sirkulasi, penyerahan, pembagian menjadi bagian-bagian kecil.
Berawal dari pengertian kata-kata
pembentuknya, Sistem Terdistribusi dapatdidefinisikan sebagai suatu kesatuan
dari elemen-elemen yangsaling berinteraksi secara sistematis dan teratur
untukmendistribusikan data (Maseleno, 2003).
Real Time System
Real-time system dapat
didefinisikan sebagai sebuah sistem yang tidak hanya berorientasi terhadap
hasil (output) yang dikeluarkan tapi di sana juga sistem dituntut untuk
dapat bekerja dengan baik dalam kebutuhan waktu tertentu. Di dalam real-time
system, waktu merupakan faktor yang sangat penting untuk diperhatikan.
Faktor waktu menjadi sesuatu yang sangat kritis dan sebagai tolak ukur
baik-tidaknya kinerja keseluruhan sistem tersebut. Akan tetapi, ada satu hal
yang perlu diingat, real-time system
tidak sama dengan fast-system.
Fast-system adalah sistem yang bekerja dalam waktu yang
sesingkat-singkatnya yang dalam artian
semakin cepat output yang dihasilkan oleh sistem tersebut
berarti semakin baik kinerjanya.
Berbeda dengan fast-system, real-time system bekerja dalam
periode dan waktu deadline tertentu sehingga belum tentu semakin cepat
output yang dihasilkan berarti menunjukkan sistem tersebut bekerja dengan
baik. Adapun contoh dari real-time system adalah sistem perbankan,
sistem pengontrol pesawat udara sistem otomasi pabrik, dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar